
Ontimes.id, Makassar – Ketua panitia Musyawarah Daerah (Musda) Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sulawesi Selatan dan Barat mengalami luka di bagian kepala setelah terkena pukulan senjata tajam yang dilakukan oknum peserta musda.
Ketua Panitia Musda Badko Sulselbar, Shalahuddin Al Ayyuby mengatakan,Musda HMI terpaksa ditunda lantaran situasi forum tidak kondusif.
Baca Juga: Cerita Mahasiswa IPB yang Ditunjuk Jadi CEO Telkomsel Oleh Erick Thohir
“Panitia dan Steering Commite mem-pending forum ini karena banyak cabang-cabang bersoal,” kata ketua panitia seperti dikutip CNN, Selasa (16/11/21).
Akibat situasi yang tidak kondusif di arena Musda HMI yang dilaksanakan di Kabupaten Bone, panitia berencana memindahkan lokasi Musda HMI ke Kota Makassar.
“Insyaallah kami pindahkan Musda di Kota Makassar,” ujarnya.
Keributan Musda HMI terjadi saat peserta sidang tiba-tiba diserang sejumlah orang tak dikenal yang masuk ke dalam forum dan mengacaukan proses jalannya sidang.
Akibat situasi yang tidak kondusif di arena Musda HMI yang dilaksanakan di Kabupaten Bone, panitia berencana memindahkan lokasi Musda HMI ke Kota Makassar.
“Insyaallah kami pindahkan Musda di Kota Makassar,” ujarnya.
Musyawarah HMI di Tanjung Pallette, Kabupaten Bone, sejak 11 November hingga 16 November berjalan alot. Bahkan peserta dari Cabang Bone mengintimidasi pimpinan sidang dan peserta. (sf/nj).